Saat saya masih remaja, saya membayangkan berada di suatu pagi dengan langit yang cerah, suara kicauan burung, serta angin segar yang masuk dari sela-sela jendela. Sejenak berdiri menatap keluar jendela, melihat canda tawa penduduk desa yang pergi ke sawah atau ladang, mendengarkan hiruk pikuk tawa anak-anak yang berjalan beriringan menuju sekolah, semua tampak indah bersahaja.
Sebuah desa yang maju dan berkembang perekonomiannya, juga sejahtera dan bahagia masyarakatnya. Itulah yang ingin saya wujudkan, impian besar memajukan desa-desa di kabupaten Cianjur.
Dengan segala daya upaya yang saya miliki, saya menyadari, semangat memajukan desa tak bisa hanya dilihat dari perbaikan jalan ataupun pengadaan sarana prasarana saja, tetapi juga dari upaya mengembangkan potensi desa, dari segi teknologi maupun informasi, tentunya untuk mewujudkan desa yang mandiri para pemuda juga harus terlibat didalamnya, karena dibutuhkan kreativitas dan inovasi, sehingga masyarakat desa dapat memanfaatkan potensi fisik dan nonfisik yang dimiliki.
Saya bayangkan, jika produk makanan ringan yang selama ini hanya dibuat untuk konsumsi rumah tangga, bisa diproduksi dengan kemasan menarik, memiliki izin, bersertifikasi dan bisa dijual hingga ke supermarket dan bisa di export.
Potensi keindahan alam di desa, dikemas secara kreatif dan inovatif menjadi desa wisata, dimana rumah-rumah masyarakat dapat dijadikan homestay untuk para wisatawan dan pengunjung lokal maupun internasional, dan masih banyak lagi hal lainnya.
Pada Pilkades 2020 ini, banyak sekali peserta seleksi di usia milenial, saya melihat ini sebagai hal yang positif, betapa pemuda-pemuda ini mulai peduli pada desanya, mereka mulai ambil bagian untuk membenahi desa yang mereka cintai, dan semoga memang itulah tujuannya, bukan hanya sekedar ambisi belaka.
Saya yakin, jika semua anak muda berani mencoba hal baru yang kreatif dan inovatif, maka akan banyak usaha kreatif yang bisa tumbuh di desa, dengan memanfaatkan potensi desa yang ada disana serta melibatkan banyak warga desa untuk berpartisipasi bersama-sama memajukan desa.
Tentunya saya akan senantiasa mendukung hal-hal positif yang dilakukan demi memajukan desa, melihatkan banyak warga untuk bangkit membangun desanya sendiri, selalu belajar dari desa-desa yang sudah terlebih dahulu mampu menjadi desa mandiri.
Mungkin ada yang berfikir bahwa ini sulit untuk diwujudkan, tapi jelas bukan berarti ini tak mungkin dilakukan.
Saya percaya, dengan kita memiliki visi misi yang sama, punya mimpi yang sama, bekerja sama dan sama-sama bekerja untuk mewujudkan impian desa yang mandiri, tentunya hasil tak akan pernah mengkhianati kerja keras dan do’a.
Kelak, bayangan keindahan suasana desa yang saya lihat dibalik jendela, akan terwujud dan menjadi nyata. insya Allah.
Aamiin ya Robbal ‘Aalamiin.